Rabu, 08 Juni 2011

PERAWATAN KULIT BERJERAWAT

PERAWATAN KULIT BERJERAWAT

    Pada kesempatan kali ini saya ingin sedikit menjelaskan apa itu jerawat. Jerawat adalah masalah kulit  yang paling mengganggu dan menjengkelkan dan paling sering dijumpai pada kulit remaja. kurang lebih 80% remaja di Indonesia pernah mengalaminya. Berikut ini adalah 4 masalah penting yang berhubungan dengan proses terjadinya jerawat :
1. Peningkatan produksi lemak.
2. Adanya proses keradangan.
3. Penyumbatan dari saluran pilosebaseous (kelenjar minyak).
4. Pertumbuhan bakteri pada tempat tersebut.

Banyak sebab-sebab yang membuat jerawat muncul :
1. Faktor keturunan
    Jika ayah/ ibu berjerawat, kemungkinan sang anak akan berjerawat lebih besar.
2. Faktor hormonal
    Aktifitas hormonal yang meningkat  pada saat akil balik dan menstruasi akan merangsang timbulnya     jerawat.
3. Bahan kosmetik yang bersifat komedogenik. Contohnya : Mineral oil, propilen glikol, paraben yang terdapat pada krim pembersih, pelembab, alas bedak dan krim tabir surya, dapat merangsang timbulnya jerawat.

Gejala- gejala yang muncul sedikit banyak sudah kita ketahui diantaranya yaitu :
1. Kulit dan rambut terlihat berminyak dan kulit wajah terlihat membesar.
2. Terlihat komedo terbuka berupa bintil hitam yang besar dan keluar dari pori-pori kulit.
3. Komedo tertutup tampak seperti bintil dengan puncak agak putih.
4. Komedo membesar membentuk benjolan (nodul) yang dapat meradang membentuk pustul atau kista yang berisi nanah. Nodul yang tidak bernanah sering disebut jerawat batu.
5. Jerawat besar yang sudah pecah dan menyembuh akan menimbulkan bekas hitam atau lubang-lubang pada wajah (scar).

Berikut adalah perawatan untuk kulit yang berjerawat :
1. Sebaiknya menggunakan pembersih dari bahan non oil, sebaiknya berupa sabun.
2. Bersihkan dengan air hangat, diamkan 1/2 jam agar wajah kering.
3. Oleskan obat jerawat yang diberikan oleh dokter dan sesuai dosis.
4. Jangan menggunakan minyak rambut.
5. Alas bedak sebaiknya khusus untuk kulit berminyakdan mengandung bahan anti jerawat.
6. Bedak sebaiknya berbentuk bedak tabur, bukan bedak padat.
7. Pada jerawat yang berat memerlukan perawatan dokter ahli diantaranya dengan suntikan kortiko steroid lokal, atau pengelupasan kimiawai (chemical peeling).
8. Jerawat berbentuk komedo tertutup memerlukan perawatan wajah/facial dengan mengeluarkan enuldeasi atau komedo master khusus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar